Touring Banten Selatan 2010 (SEBANOTIC)

Assalamualaikum Wr. Wb.
"Brotherhood in Peace"

1. PENDAHULUAN.
SEBANOTIC kembali mengadakan touring, kali ini bergabung dengan rekan-rekan yang tergabung bersama DPKADtouring (Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Banten Touring) dan B-COP (Banten Community Pulsar). Keikutsertaan ini bermaksud mempererat silaturahim sesama pengemar touring sehingga dapat memperbanyak teman dan pengalaman baru. Dalam touring ini, anggota SEBANOTIC terdiri dari 9 orang, tetapi sangat disayangkan, dalam perjalanan di daerah Pandeglang satu orang mengalami masalah dengan motornya (mati total) sehingga tidak dapat melanjutkan perjalanan. Touring dilaksanakan pada tanggal 23-24 Januari 2010 bertempat di Pantai Sawarna Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak. Secara geografis berada di wilayah Banten bagian Selatan.



2. PELAKSANAAN.
Jumlah peserta yang ikut cukup banyak, terdiri dari 22 motor dan 35 orang. Dengan jumlah peserta yang banyak ini cukup merepotkan selama perjalanan, dengan konvoi kendaraan cukup panjang sehingga sering terjadi 'terputus'. Untuk itu dilakukan terus koordinasi di lapangan agar tidak ada peserta yang tertinggal.
Touring diawali dengan berkumpul di Kantor DPKAD Provinsi Banten jam 07.00 WIB, setelah dilakukan wejangan ketua rombongan, H. Rukman, tepat jam 09.00 WIB dilakukan pemberangkatan touring ini. Perjalanan menempuh waktu 5 jam, melalui jalur Pandeglang, Rangkas Bitung, Menes, Malingping, Bayah. Waktu yang panjang ini disebabkan kondisi jalan, khususnya di sepanjang Menes - Mandalawangi, rusak berat. Ditambah dengan guyuran air hujan yang semakin menambah tantangan perjalanan. Pengalaman yang tak terlupakan adalah, para biker harus melewati jembatan gantung menuju lokasi pantai. Jembatan ini harus dilewati satu persatu, tidak dapat dilalui secara bersamaan.
Selain itu, acara diisi dengan bermain, bersendagurau di pantai dengan ombak yang cukup menantang. Pantai ini sering menjadi ajang surfing bagi pengemarnya, cukup indah. Pada malam harinya, acara diiringi dengan organ tunggal di panggung untuk menghibur masyaraka sekitar umumnya, khususnya tentu bagi peserta touring itu sendiri. Pengalaman yang berkesan.



3. PENUTUP.
Keesokan harinya, tgl 24, kepulangan kembali ke Serang terdiri dari 2 gelombang. Gelombang pertama terdiri dari group SEBANOTIC, hal ini karena keesokkan harinya harus mempersiapkan kegiatan lain di kantor sehingga pagi hari harus sudah pulang agar mendapat istirahat yang cukup di rumah masing-masing. Sisanya, rombongan kedua puang setelah makan siang. Gelombang pertama, SEBANOTIC, hanya membutuhkan waktu perjalanan 3jam sudah sampai di Serang, hal ini dapat ditembuh dengan mengurangi waktu istirahat di perjalanan. Alhamdulillah, semuanya dapat sampai dengan selamat, walau terdapat kejadian ban pecah pada sala satu peserta (Sdr. Ian dengan motor Varionya). Terima kasih.

Untuk Foto-foto selelngkapnya dapat dilihat pada : SEBANOTIC