Pedasnya Sate Taichan Bengawan Bandung Buat Ketagihan


Bagi kaum milineal pasti mengenal sate taichan. Sate ayam yang disajikan secara sederhana, hanya sate ayam dan sambal saja atau bisa ditambah dengan lontong. Salah satu tempat kuliner sate taichan yang terkenal yaitu Sate Taichan Bengawan.

Sate taichan merupakan sate ayam, baik di bakar maupun di goreng, tergantung permintaan atau ketersediaan sang penjualnya. Tanpa menggunakan bumbu seperti biasanya ditemukan di seluruh pelosok negeri Indonesia. Bila sate Madura biasa menggunakan bumbu kacang atau kecap, maka sate taichan hanya disajikan dengan sambal merah/rawit. 


Sejarah Sate Taichan

Konon, asal muasal sate taichan berasal dari cerita adanya orang ekspatriat Jepang sekitar tahun 2012 ingin kulineran sate di kawasan Senayan, Jakarta. Namun, lidahnya tidak terbiasa dengan bumbu kacang maupun kecap khas Madura yang biasa digunakan untuk membakar sate ayam. Ia tidak suka bumbu tersebut, maka dengan inisiatif sendiri agar tetap bersantap sate bersama dengan teman Indonesianya ia membakar sate ayam mentah hanya dengan menggunakan garam dan jeruk nipis saja. Setelah matang, ia minta disajikan hanya dengan sambal kepada pedagang sate. Jadilah sate ayam polos dan sambal. Ketika ditanya oleh pedagang ini sate apa, dengan lugasnya pemuda Jepang menjawab "Taichan!", sebuah kata tanpa makna. 

Ditelusuri mengunakan bahasa Jepang dan Korea, tidak ada arti dari kata "taichan", sedangkan bila menggunakan bahasa China memberi arti "orang Taiwan". Entahlah, cerita di atas perlu dikonfirmasi lebih lanjut kebenarannya karena ada versi lain dimana bukan pemuda Jepang yang memberi nama sate taichan, tapi pemuda Korea.

Terlepas dari sebuah cerita, sate taichan telah memberi khasanah kuliner tanah air. Kesan pertama pasti dikira makanan tersebut bukan berasal dari Indoensia, dilihat dari namanya saja. Padahal, kulineran ini murni tercipta di Indonesia.

Sate Taichan Bengawan

Dalam satu kesematan di hari Sabtu (19/12/2020), siang sudah terik saatnya memburu kuliner di kota Bandung. Tidak afdol bila berkunjung ke kota Bandung tanpa kulineran. Selalu ada makanan yang menarik di kota kembang ini. Pilihan jatuh di Sate Taichan Bengawan.

Sebenarnya bukan kali pertama mencicipi Sate Taichan Bengawan, tetapi itu bukan di Bandung melainkan di kota Tangerang. Sensasi pedasnya yang ngangeni makanya ingin bersantap sate taichan di kota Bandung. Ada beberapa cabang, kami memilih cabang di Jalan Banda No.30 Citarum, Bandung.


Tak membutuhkan waktu nama karena hari ini terlihat masih sepi rumah makannya, pesanan kami datang. Taichan dada ayam, taichan kulit dan taichan usus ditambah dengan es jeruk dan lontong. Ada juga taichan dada ayam ditopping dengan cheese melted.

Ternyata ada perbedaan citarasa dengan terakhir kali saya makan Sate Taichan Bengawan di kota Tangerang. Di sini, di Bandung sambalnya terasa sangat pedas, kemudian tekstur satenya tidak terlalu kering. Apakah ini karena beda tangan saja yaa, beda chef. Padahal seharusnya standar dengan merek dagang yang sama. Namn di luar itu, asik-asik saja menikmati sate di kota Bandung dibalut dengan mendung tipis.


Pedasnya Sate Taichan Bengawan Bandung Buat Ketagihan Pedasnya Sate Taichan Bengawan Bandung Buat Ketagihan Reviewed by Massaputro Delly TP. on Selasa, Desember 29, 2020 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.
close