Saat ini, masyarakat semakin mudah mengakses produk keuangan dan transaksi keuangan. Kehadiran fintech atau financial technologi sangat membantu masyarakat memperoleh pinjaman atau kredit uang. Aplikasi Kredit Pintar adalah salah satu contoh fintech layanan pinjaman online, memberikan kredit tanpa anggunan (KTA) dan dana cepat cair.
Revolusi Industri 4.0 menghantarkan aktivitas masyarakat dilakukan secara online, termasuk sektor keuangan. Menjamurnya fintech menjadi bukti, selain yang telah lahir lebih dahulu seperti media sosial, marketplace, dan transportasi online. Fintech merupakan inovasi teknologi digital untuk mengubah dan mempercepat berbagai aspek pelayanan dalam jasa keungan. Masyarakat menjadi lebih mudah mendapatkan produk keuangan dan transaksi lainnya. Beberapa produk fintech antara lain manajemen keuangan seperti transfer dan pengumpulan dana, investasi, pengelolaan aset, hingga pinjaman dan pembayaran uang.
Revolusi Industri 4.0 menghantarkan aktivitas masyarakat dilakukan secara online, termasuk sektor keuangan. Menjamurnya fintech menjadi bukti, selain yang telah lahir lebih dahulu seperti media sosial, marketplace, dan transportasi online. Fintech merupakan inovasi teknologi digital untuk mengubah dan mempercepat berbagai aspek pelayanan dalam jasa keungan. Masyarakat menjadi lebih mudah mendapatkan produk keuangan dan transaksi lainnya. Beberapa produk fintech antara lain manajemen keuangan seperti transfer dan pengumpulan dana, investasi, pengelolaan aset, hingga pinjaman dan pembayaran uang.
Kehadiran fintech bagi pedagang produk atau jasa bermanfaat untuk menyederhanakan rantai transaksi, menekan biaya operasional dan biaya modal, dan membekukan alur informasi. Sedangkan bagi konsumen, fintech memberikan manfaat untuk mendapat layanan yang lebih baik, pilihan yang lebih banyak, dan harga yang lebih murah. Bagi negara, dapat mendorong transmisi kebijakan ekonomi, meningkatkan kecepatan perputaran uang sehingga meningkatkan ekonomi masyarakat, dan turut mendorong Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI).
Survei Nasional Literasi Keuangan
(SNLIK) yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2019 menunjukkan indeks literasi
keuangan mencapai 38,03% dan indeks inklusi keuangan 76,19%. Meningkat
dibanding hasil survei serupa pada 2016 yaitu indeks literasi keuangan 29,7%
dan indeks inklusi keuangan 67,8%. Capaian ini melampaui target yang
dicanangkan pemerintah melalui Perpres
Nomor 82 tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif, dimana pada 2019 indeks literasi dan inklusi keuangan Indonesia
masing-masing harus mencapai 35% dan 75%.
Inklusi keuangan, berdasarkan Perpres
Nomor 82 tahun 2016, adalah sebuah kondisi dimana setiap anggota
masyarakat mempunyai akses terhadap berbagai layanan keuangan formal
yang berkualitas, tepat waktu, lancar, dan aman dengan biaya terjangkau
sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing.
Pertengahan 2019, OJK mencatat bahwa lembaga keuangan konvensional, seperti bank, hanya mampu menyalurkan 700 trilliun rupiah, dari kebutuhan kredit atau pinjaman untuk UMKM sebesar 1.700 trilliun pertahun. Masih ada kekurangan pendanaan pinjaman 1.000 trilliun rupiah setiap tahunnya. Persyaratan dan prosedur yang cukup sulit yang ditetapkan oleh lembaga keuangan konvensional menjadi penyebabnya.
Kredit Pintar hadir untuk kemudahan masyarakat mengakses kredit atau pinjaman. Kredit Pintar hadir dengan pengajuan mudah: mengajukan pinjaman kapan saja dengan KTP dan smartphone, tidak perlu jaminan lain, atau disebut pula dengan kredit tanpa anggunan (KTA). Kredit Pintar menjamin persetujuan cepat: diproses cepat dan pencairan dana kurang dari 5 menit pada hari kerja, pinjaman dana hingga 10 juta rupiah. Selain itu, suku bunga fleksibel pada berbagai produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan bersaing dengan bunga bank konvensional, hanya 2,95 persen per bulannya.
Biaya layanan awal untuk pinjam uang di Kredit Pintar sebesar 5% sampai dengan 15%, tergantung pada jumlah total kredit tunai dan jangka waktu pembayaran, tidak ada biaya tambahan terkait lainnya. Sedangkan jangka waktu peminjaman 91 hari sampai dengan 360 hari.
Contoh perhitungan kredit lihat tabel berikut:
Sebelum menggunakan layanan fintech, pastikan perusahaan tersebut dengan pilihan yang tepat, tepercaya, dan aman. Seperti Kredit Pintar yang telah berizin, terdaftar dan diawasi oleh OJK. Tidak perlu khawatir data akan bocor atau dimanfaatkan untuk hal yang negatif karena semua informasi pribadi anda dilindungi. Kredit Pintar juga merupakan anggota dari AFPI, Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia.
Sejak berdiri April 2018, Kredit Pintar hingga saat ini telah menyalurkan 11 trilliun rupiah. Tahun ini saja, hingga Juni 2020 berhasil membukukan pinjaman 1,8 trilliun rupiah. Dari sisi nasabah, tercatat 2 juta peminjam dengan 509 ribu peminjam aktif.
Selain itu, berbagai penghargaan dan pencapaian di raih Kredit Pintar, antara lain:
- Pioneer AI Technology Category Fintech Lending for Indonesia Fintech and Blockchain 2019, dari Media Warta Ekonomi, Februari 2019.
- Innovation in Consumer Products & Services, Kredit Pintar, The Rise of AI on Promoting Financial Inclusion, dari Asia Pasific Stevie Awards, Mei 2019.
- Reliable Financial Technology from Indonesia Excellence Business Award 2019, dari Media Penghargaan Indonesia, Agustus 2019.
- The Most Trusted Technology Company in Digital Payment of The Year 2019, dari Indonesia Excellent Quality, September 2019.
- Startup Pinjaman Dana Tunai Terbaik, dari Duniafintech.com, Februari 2020.
Untuk lebih jelasnya, anda dapat berkunjung ke laman resmi Kredit Pintar atau download di goole play disini.
Kredit Pintar: Solusi Pinjaman Online Tepercaya
Reviewed by Massaputro Delly TP.
on
Minggu, Juni 14, 2020
Rating:
Tidak ada komentar: