Halodoc Sediakan Layanan Rapid Test Gratis Lewat Pulse Di Summarecon Serpong

Dalam rangka memutus mata rantai penyebaran pandemi virus corona atau COVID-19 di Indonesia, perlu keterlibatan semua pihak, Pemerintah, masyarakat maupun pihak swasta. Peran serta aktif dari masyarakat untuk melakukan tes mandiri berkaitan virus corona ini pun harus terus digiatkan, agar masyarakat sendiri dapat meminimalisir penyebaran serta menjaga kesehatan diri dan keluarganya.

Nah, kebetulan saat saya akan menuju pusat perbelanjaan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di kawasan Summarecon Serpong (19/05/2020), saya melihat spanduk membentang di beberapa tempat dan menarik perhatian. Spanduk tersebut menginformasikan diadakannya Drive Thru Rapid Test COVID-19 secara GRATIS. Berlangsung dari tanggal 18 sampai dengan 30 Mei 2020, kecuali hari raya Idul Fitri tanggal 24 dan 25 Mei 2020. Pelaksanaan rapid test ini berada di Scientia Square Barat Summarecon Serpong, atau yang biasanya menjadi parkir bus-bus Jabodetabek Airport Connexion (JA Connexion) dan Jabodetabek Residence Connexion (JR Connexion).

Masih menurut spanduk, pendaftaran rapid test dilakukan melalui aplikasi Pulse (Pulse by Prudential). Pulse merupakan aplikasi kesehatan digital yang menghadirkan pengelolaan kesehatan holistik dan didukung oleh teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence).

Perlu diketahui pula bahwa pelaksanaan rapid test ini bekerjasama dengan aplikasi layanan kesehatan daring lainnya, yaitu Halodoc, kemudian dengan Rumah Sakit Mitra Keluarga Gading Serpong dan Summarecon Serpong.

Halodoc adalah sebuah teknologi aplikasi kesehatan terpadu yang memfasilitasi interaksi antara dokter dengan pasien dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk menemui dokter kapan saja. Halodoc merupakan terobosan yang memanfaatkan teknologi terkini yang menawarkan kemudahan dan mempersingkat waktu untuk mengakses kesehatan pada saat pengguna membutuhkan pertolongan dokter, serta memberikan pilihan ribuan dokter ahli sesuai dengan spesialisasinya masing-masing dengan persyaratan telah memiliki Surat Tanda Registrasi (STR) dan Surat Izin Praktek (SIP). Bagi masyarakat, bebas memilih dokter sesuai dengan kebutuhan dengan biaya yang bervariasi, dengan tarif yang telah ditetapkan oleh para dokter.

Halodoc merupakan inovasi perusahaan Indonesia yang bergerak di bidang teknologi kesehatan, MHealth Tech, diluncurkan pada tahun 2016. Halodoc sendiri telah ditunjuk Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membantu melakukan Rapid Test COVID-19 kepada masyarakat umum. Sehingga kerjasama ini untuk meningkatkan penetrasi rapid test semakin masif.

Baca Juga: Cara Mengatasi Cabin Fever Di Masa Pandemi

Untuk mendapatkan informasi lebih lengkap tentang hal di atas, sesampainya di rumah buru-buru saya berselancar di internet mencari informasi lebih lengkap serta menanyakan langsung kepada customer center-nya.

Beberapa syarat dan ketentuan tes cepat atau rapid test COVID-19 yang saya peroleh, yaitu:

• Tersedia Rapid Test atau Tes Cepat untuk 50.000 orang pertama yang dapat melakukan Tes Cepat tanpa biaya apapun di layanan drive thru melalui aplikasi PULSE (first come first serve). Apabila telah mencapai 50.000, kode voucher otomatis tidak dapat ditampilkan (tidak diterbitkan lagi).
• Silakan download PULSE di App Store atau Google Play dan lakukan pendaftaran (registrasi).
• Gunakan kode voucher untuk membayar Tes Cepat di aplikasi atau website Halodoc.
• Kode voucher Tes Cepat berlaku hanya melalui layanan drive thru oleh Rumah Sakit Mitra Keluarga Gading Serpong.
• Kode voucher hanya untuk satu kali penukaran untuk melakukan 1 kali tes, berlaku dari tanggal 18 sampai dengan 30 Mei 2020 dan sesuai ketersediaan.
• Hasil tes akan dikirimkan oleh Halodoc melalui SMS.
• Setelah download aplikasi Pulse dan Halodoc langkah selanjutnya yang saya lakukan untuk mendapatkan Rapid Test COVID-19 secara gratis, yaitu:
• Melakukan pendaftaran atau registrasi di aplikasi Pulse.
• Klik banner “Dapatkan Rapid Test COVID-19” untuk mendapatkan kode voucher pada halaman beranda.

• Melengkapi data diri di fitur Akun profil, dan memastikan semua data diisi dengan lengkap dan valid.
• Menyimpan informasi tersebut.
• Kode voucher diterbitkan bersama syarat dan ketentuan.
• Mohon di ingat dan simpan kode voucher dengan baik, dan selanjutnya silakan klik “lanjutkan pemesanan Anda sekarang” dan diarahkan ke aplikasi Halodoc.
• Setelah masuk ke aplikasi Halodoc, diarahkan untuk memilih Lokasi Rapid Test Drive Thru.
• Klik “COVID-19 Rapid Test” diikuti “Book Appointment” untuk memilih tempat dan waktu untuk melakukan rapid test.
• Masukkan kode verifikasi (OTP) yang Halodoc kirimkan ke nomor telepon yang terdaftar pada aplikasi Halodoc.
• Masukkan nama yang ingin melakukan Rapid Test COVID-19 dan melengkapi personal data.
• Berikutnya diminta untuk mengunggah foto/scan informasi diri (KTP untuk orang dewasa, dan Kartu Keluarga untuk anak di bawah umur) dan melakukan pemesanan dengan klik “Proses Booking”.
• Langkah selanjutnya ke tahap pembayaran bila sudah menerima notifikasi dari Halodoc.
• Pilih kode kupon sebagai metode pembayaran.
• Ketika berhasil, akan menerima kembali SMS konfirmasi tentang jadwal tes dan detail pesanan. SMS tersebut harus ditunjukkan kepada petugas medis saat melakukan pemeriksaan.
• Ingat, kode voucher Rapid Test gratis COVID-19 berlaku hanya melalui drive thru.

Untuk info selengkapnya, cek Rapid Test.

Begitulah rangkaian panjang yang harus saya lakukan untuk dapat mengikuti Rapid Test Gratis di halodoc. Masih ada pertanyaan di benak saya, bagaimana mengetahui hasilnya?

Dari hasil penelusuran, saya peroleh informasi bahwa:

• Hasil rapid test akan keluar satu hari setelahnya. Saya akan mendapatkan pemberitahuan melalui SMS atau aplikasi Halodoc pada bagian riwayat transaksi. Untuk dapat melihat hasil rapid test yang sudah saya lakukan, pastikan aplikasi Halodoc di smartphone adalah versi terbaru.
• Jika hasilnya positif (reaktif)? Disarankan melakukan konsultasi dengan dokter di Halodoc untuk menentukan tingkat keparahannya.
• Jika dokter mengatakan bahwa gejala yang dialami masih ringan, maka akan diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.
• Jika memiliki tingkatan gejala sedang atau berat, maka akan dirujuk untuk ke rumah sakit khusus penanganan COVID-19 untuk mendapatkan perawatan intensif.

Saya mengikuti rapid test untuk memastikan kesehatan di tengah pandemi virus corona. Mumpung ada fasilitas mudah dan dekat maka saya lakukan di halodoc.

Baca Juga: Coronavirus: Tagar Indonesia Terserah Wujud Kekecewaan

Ohya, perlu saya tambahkan informasi pengertian reaktif dan non-reaktif hasil rapid test. Rapid test digunakan untuk mendeteksi dini dugaan adanya virus corona dalam tubuh manusia. Alat rapid test bekerja untuk memeriksa antibodi, kalau dikatakan reaktif artinya positif, namun bila non-reaktif itu artinya negatif. Oleh karena itu, untuk memastikan perlu uji swab. Bila rapid test untuk memeriksa antibodi, maka swab untuk memeriksa virusnya.

Pemeriksaan rapid test yang ada di Indonesia, dilakukan menggunakan sampel darah. Sedangkan pemeriksaan swab menggunakan sampel lendir yang diambil dari dalam hidung maupun tenggorokan.