Wisata Makassar

Kota Makassar menyimpan lokasi-lokasi yang sangat eksotis untuk dikunjungi, berlibur di sini akan menemukan pengalaman berharga, baik dari masyarakatnya, sosial budaya, dan tentunya tempat-tempat yang indah untuk melepas penat dan bersantai ria dengan keluarga, rekan kerja, teman bermain, dan lain sebagainya.

Dalam rangka "Visit Makassar 2011", pembenahan-pembenahan lokasi wisata dilakukan besar-besaran untuk Pemerintah Daerah setempat, dan memang hasilnya pun sungguh luar biasa, baik dari masyarakat lokal maupun pendatang sangat mengagumi pembenahan yang dilakukan tersebut.

Berikut tempat-tempat yang dapat direferensikan untuk dikunjungi:


1. Benteng Ujung Pandang (Fort Rotterdam).

Merupakan benteng bersejarah di tengah-tengah Kota Makassar, setelah dilakukan pembenahan dan hingga sekarangpun masih dilakukan, coba lihat dan rasakan begitu indahnya suasana di dalam benteng.

2. Pantai Losari

Siapa yang tidak mengenal dengan Pantai Losari, sering diangkat dalam lirik-lirik lagu oleh penyanyi Indonesia. Lihat dan rasakan suasana pantai nan elok, sebagai saran sebaiknya Anda menikmati senja di Pantai ini, karena memang pantai tersebut menghadap sebelah barat sehingga yang dinikmati adalah matahari terbenam, sedang kalo pagi hari tidak bisa merasakan apa-apa dan kondisi pantai pun sepi. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

3. Pantai Akkarena.

Satu lagi pantai yang cocok untuk bersantai bersama keluarga dan rekan, konsep utama pantai ini adalah tempat untuk kuliner dan memandang laut lepas. Terdapat saung-saung, dermaga, dan arena bermain keluarga. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

4. Taman Nasional Bantimurung, Maros.

Berada di Kabupaten Maros, di luar Kota Makassar, tetapi sangat patut untuk menjadi tujuan utama bila berkunjung ke Makassar. Selain dengan pemandangan kars (tebing kapur), juga terdapat Air Terjun, terus menyusuri Goa, dan Museum Kupu-kupu. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

5. Istana Kesultanan Gowa.

Makassar pada waktu dulu termasuk dalam Kesultanan Gowa, sekarang secara administrasi pemerintahan terpisah menjadi Kota Makassar dan Kabupaten Gowa. Kompleks Kesultanan Gowa sekarang telah direnovasi secara baik dan indah, terdapat museum yang menjadi koleksi kesultanan masih terawat dengan baik yang diberi nama Museum Balla Lompoa Gowa. Artinya kurang lebih Rumah Besar Gowa.

6. Benteng Somba Opu.

Merupakan sisa-sisa benteng yang dihancurkan oleh kolonial Belanda karena perlawanan dahsyatnya Kesultanan Gowa dan rakyat bersatu padu melawan penjajahan Belanda. Sekarang tempat ini direncanakan menjadi tempat wisata terpadu, selain wisata sejarah akan dijadikan wisata keluarga, seperti akan adanya sarana bermain waterboom dan lain sebagainya. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

7. Masjid Al-Markaz Al-Islami.

Sebelumnya bernama Masjid Jenderal Yusuf. Masjid ini dibangun dengan megahnya di kota Makassar, dan terpadu dengan kegiatan-kegiatan lain. Terdapat sarana sekolah dan aula yang biasa digunakan untuk resepsi pernikahan. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

8. Makam Pangeran Diponegoro.

Bagi yang suka ziarah dan sejarah Indonesia, tentunya tidak melewati untuk ziarah ke makam pahlawan nasional bangsa Indonesia, Pangeran Diponegoro. Beliau adalah ulama dan pejuang di Jawa Tengah, setelah ditangkap oleh Pemerintah Kolonial Belanda dibuang dan ditawan di Fort Rotterdam Makassar hingga akhir hayatnya. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

9. Monumen Mandala Pembebasan Irian Barat.

Menjadi sentralnya kota Makassar, berdiri kokoh sebuah monumen dalam rangka memperingati perjuangan Bangsa Indonesia untuk merebut Irian Barat dari Belanda. Perebutan ini karena setelah adanya Perjanjian Meja Bundar yang menghasilkan RIS, seluruh wilayah bekas jajahan Belanda masuk ke dalam Negara Indonesia, tetapi hingga tahun 1960-an daerah Irian Barat tidak diserahkan oleh Belanda ke Indonesia. Di dalam monumen ini terdapat museum dan diarama yang bisa dilihat untuk mengetahui lebih jauh tentang proses perjuangan dan pembebasan Irian Barat ini (sekarang disebut dengan Papua). (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

10. Monumen Korban 40.000 Jiwa Rakyat Sulawesi Selatan.

Satu lagi lembaran hitam sejarah Bangsa Indonesia. Pada masa kolonial, karena sengitnya perjungan rakyat Sulawesi Selatan menentang Belanda, salah satu cara yang dilakukan oleh Pemerintah Kolonial Belanda saat itu adalah dengan mengumpulkan para pemuda, laki-laki, bahkan ada wanita juga yang dikumpulkan dan kemudian di bunuh secara keji. Hal ini dilakukan di beberapa daerah, untuk mengenang perjuangan dan pembunuhan massal ini dibuatlah beberapa monumen korban rakyat Sulawesi Selatan, salah satunya yang berada di Kota Makassar ini. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

11. Trans Studio Makassar.

Tiada lengkap rasanya kalau tidak berkunjung ke tempat hiburan keluarga paling fantastik di luar Jawa, dan sangat dekat dengan kita menginap, dekat dengan Pantai Losari, yaitu Trans Studio Makassar. rans Corp (Trans TV dan Trans7) merupakan stasiun televisi pertama di dunia yang memiliki Theme Park. Trans Studio, yang dikembangkan oleh PT. Trans Kalla Makassar, dibangun di atas lahan seluas lebih kurang 24 hektar di wilayah Tanjung Bunga. Di lokasi lapang ini akan hadir sebuah proyek pembangunan terpadu bertaraf dunia, yang mencakup pusat hiburan keluarga, pusat perbelanjaan, hotel dan pemukiman. (Cerita lebih lengkap dapat klik judul atau gambar berikut)

Demikian beberapa tempat wisata yang daoat dikunjungi di Kota Makassar dan sekitarnya, dimulai dari wisata alam, ziarah, sejarah, dan hiburan.


Wisata Kuliner Makassar:
Untuk mengenal wisata lainnya yaitu wisata kuliner, dapat di klik disini.